Diposkan pada curhat, livinginjogja, salahkaprah

PNS lebih OK?


“Wah, bayi swasta nih, ya… ooo, moga besok anak kedua ya…” (maksudnya: klo udah anak kedua aku sudah kerja di instansi negeri), celetuk seorang bidan puskesmas yang menerima anakku untuk diimunisasi. Itu setelah aku bilang, aku kerjanya di RS swasta. Sebuah “guyonan” yang menjengkelkan!! Tapi kupikir untuk apa melayani hal “kecil” itu, biarin aja…

Istriku aja ga lebih kurang lagi jengkelnya dari aku. “Wah, anak swasta nih ye…” diulanginya kata tersebut ke Ifa, anak kami.

Ga begitu ngerti aku, apa sih maksud si bidan ngomong begitu. Apa ini karena pas musim CPNS? 🙂 sehingga bidannya punya kesan tersendiri terhadap PNS? entahlah…

Klo yang aku pikirkan sih, mungkin bidan itu mengira swasta itu ga elit, ga dapat tunjangan kesehatan anak, sehingga sampai imunisasi anak aja ke puskesmas, padahal kan di mana-mana yang namanya imunisasi dasar itu gratis. Bahkan klo mau sih tinggal aku suntik sendiri aja si Ifa (seperti yang aku lakukan waktu imunisasi HiB pertama). Sama istri sudah dijelaskan pengennya imunisasi di tempat yang dekat aja dari rumah.
Klo perkiraanku benar, bidan itu salah besar. Justru kerja di swasta itu jauh lebih enak, kerja lebih semangat, gaji jelas lebih besar, tunjangan kesehatan keluarga dan hari tua? alhamdulillah di tempatku bekerja menjamin itu semua.

Istriku nanggapi juga: “Ya, memang gitu pendapat masyarakat awam…”
Ah, udahlah…malas membahas lebih lanjut. Yang penting akunya memang dari dulu ga berminat jadi “antek” pemerintah kok… 🙂

37 tanggapan untuk “PNS lebih OK?

  1. Kurasa itu bidan emang kurang wawasan. Asuransi kesehatan dari Perusahaan swasta sekarang umumnya kan lebih besar nilainya daripada Askesnya PNS yg nilainya basa-basi itu, mana obatnya serba nggak ada lagi,…mana ngantri obatnya lama lagi… 😦 ini pengalaman pribadi soalnya..

  2. assalamualaikum pak dokter, sy stj dgn bambangpri loh walaupun sy PNS tp anak sy swasta semua ( 3 ank), karena ditanggung suami. Sy stj soal imunisasi dsr dimnsj yg ptg lengkap toh.

  3. Wah, jadi ikutan baca nih….PNS atau swasta, rezeki kan sudah diatur…lucu ya…kalao banyak orang awam berfikir PNS dapat jaminan hari tua, masa pensiun di jamin, ya…di lingkungan rumah saya juga banyak loh yang berfikir dan mengejar2 PNS

  4. Apa kabar dik Wid , SELAMAT TH BARU 2009
    postingan – PNS nya bener2 tak lekang dimakan waktu yah
    ditunggu loh kabar-kabarinya , cerita-cerita nya yang OK !
    apa kabarnya nih Ummi Ifa jadi gak masuk PNS ?

  5. kabar baik mba Widi, hehehe, mungkin masih hangat-hangatnya searching mengenai PNS, jadi banyak yang “nyangkut” kemari… 🙂
    Ibu Ifa udah keterima PNS, insyaallah klo sempat saya posting beritanya…
    makasih atas perhatian mba….

Tinggalkan Balasan

Please log in using one of these methods to post your comment:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.